Thursday, May 23, 2013

Lautandhana Daily View 23 Mei 2013

IHSG kemarin ditutup menguat 0,4% berada di level 5.208 ditopang oleh penguatan terbatas saham-saham sektoral property, perkebunan dan industry dasar. Saham-saham unggulan sektoral pertambangan dan financial ditutup pada teritori merah. Investor asing membukukan transaksi net buy senilai Rp 260 miliar. Sahamsaham jajaran top gainers di antaranya Sepatu Bata (BATA) naik Rp 12.000 ke Rp 72.000, Gowa Makassar (GMTD) naik Rp 1.450 ke Rp 8.900, Astra Agro (AALI) naik Rp 650 ke Rp 18.350, dan Lippo Cikarang (LPCK) naik Rp 600 ke Rp 8.500; sedangkan saham-saham top losers antara lain Gudang Garam (GGRM) turun Rp 1.050 ke Rp 55.250, Merck (MERK) turun Rp 1.000 ke Rp 234.000, Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 650 ke Rp 32.950, dan Solusi Tunas (SUPR) turun Rp 500 ke Rp 6.500.

Bursa AS semalam ditutup terkoreksi terbatas sebagai akibat sinyalemen The Fed yang kemungkinan berencana mencabut program stimulus buyback obligais jika pasa tenaga kerja AS terus membaik. Berkrbalikan dengan ekspektasi investor atas optimism dilanjutkannya stimulus The Fed. Indeks Dow Jones dan S&P 500 melemah terbatas masing-masing berada di level 15.307 (-0,5%) dan di level 1.655 (-0,8%) sedangkan indeks Nasdaq terkoreksi cukup dalam 1,1% berada di level 3.463. Sementara itu, bursa
Eropa masih ditutup menguat terbatas dipimpin oleh rally sahamsaham sektoral metal mining sejalan dengan peningkatan harga komoditas metal mining. Indeks FTSE 100 dan DJ Euro Stoxx masingmasing menguat 0,5% untuk ditutup pada level 6.840,3 dan 2.835,0.

IHSG hari ini kami perkirakan bergerak terbatas dan fluktuatif. Saham pilihan kami, antara lain: SMGR, ASII, KIJA, BKSL dan DGIK.

No comments:

Post a Comment