Thursday, March 07, 2013

Investor Reference 7 Mar 2013

LOTS Trading Club™ | lots.co.id
Lautandhana Securindo | YJ

• SCMA 2600 Buy Buy Buy, Target 2900, Stop Loss 2525
:::Belanja iklan di 2012 naik 20,5% menjadi Rp87,5 triliun dari Rp72,7 triliun tahun 2011. Dari jumlah tersebut, media televisi masih menjadi favorit dengan jatah 64%. Persaingan yang ketat di industri otomotif nasional menjadi salah satu pemicu melonjaknya iklan tv.

Televisi masih akan terus menjadi bisnis yang menggiurkan dengan adanya prediksi jumlah kelas menengah Indonesia sebesar 141 juta pada 2020. Dan kelas menengah Indonesia, menurut Boston Consulting Group, paling optimistis dengan kondisi keuangan mereka hingga beberapa tahun kedepan dibanding penduduk negara-negara BRIC dan Uni Eropa.

• DGIK 210 Buy, Target 250-310-400, Stop Loss 196
::: Saham paling laggard disektor konstruksi, dengan PBV hanya 1,1x versus PBV sektor 4-5x yang berarti memiliki hak yang sama untuk menjadi sejajar. PE ratio DGIK juga masih relatif rendah di 23x versus sektor 30-40x.

Langkah perseroan menggandeng Vinci SA, perusahaan konstruksi terbesar di dunia, adalah langkah tepat untuk memenangkan tender proyek nasional skala raksasa. Jakarta misalnya, berniat menjadi smart city yang bakal banyak dilakukan pembangunan infrastruktur. Kemarin pemerintah juga memutuskan untuk mempercepat pembangunan tanggul laut raksasa DKI Jakarta (Giant Sea Wall) menjadi 2014 dari rencana semula di 2020.

• ASSA 405 Buy, Target 455, Stop Loss 390
• BBRI 8700 Buy, Target 9400, Stop Loss 8550
• BMRI 9650 Buy, Target 10050, Stop Loss 9500
• INTP 22750 Buy, Target 23900, Stop Loss 22500
me @ LOTS Trading Club (LTC)

No comments:

Post a Comment