Thursday, April 04, 2013

Lautandhana Daily View 04 April 2013

Ditopang aksi borong saham unggulan sektoral perbankan, pertambangan dan infrastruktur mendorong IHSG ditutup kembali menguat 0,5% dan kembali mencetak level tertinggi baru all time high berada di level 4.981,5. Tekanan jual melanda saham-saham sektoral konstruksi, perkebunan dan aneka industry. Saham-saham jajaran top gainers di antaranya Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 1.700 ke Rp 37.700, Inti Bangun (IBST) naik Rp 1.150 ke Rp 6.950, Fast Food (FAST) naik Rp 1.100 ke Rp 12.200, dan Indofood CBP (ICBP) naik Rp 800 ke Rp 10.600; sedangkan saham-saham kategori top losers antara lain Gudang Garam (GGRM) turun Rp 950 ke Rp 52.000, Lion Metal (LION) turun Rp 600 ke Rp 13.000, Akasha Wira (ADES) turun Rp 450 ke Rp 4.200, dan Lippo Cikarang (LPCK) turun Rp 250 ke Rp 6.150.

Bursa AS dan Eropa semalam ditutup melemah signifikan berkisar antara 0,8%-1,5% disebabkan oleh koreksi saham-saham sektoral financial dan energy sejalan dengan anjloknya harga minyak dunia hingga 2,8% di level US$ 94,5 per barrel akibat kelebihan supply tertinggi selama 22 tahun di stock pile minyak AS. Selain itu, data payroll AS bulan Maret jauh dibawah ekspektasi para ekonom di Bloomberg yang turut mengkontribusi pelemahan bursa global. Bank of America Corp dan Morgan Stanley anjlok lebih dari 2,7%
memimpin laju koreksi indeks S&P 500 untuk ditutup pada level 1.553,7 (-1,1%). Sementara, saham sektoral energy ditutup anjlok signifikan setelah ada peningkatan inventori. Indeks FTSE 100 dan DJ Euro Stoxx masing-masing ditutup melemah 1,1% dan 1,5% berada di level 6.420,3 dan 2.639,0.

IHSG hari ini kami perkirakan bergerak bervariasi dan fluktuatif terbatas. Saham pilihan kami, antara lain: SMGR, ASII, UNTR dan MLPL.

No comments:

Post a Comment